Selasa, 18 Juli 2023

Diklat Asyik Calon Pengajar Praktik (CPP)


Setahun lalu saya mengikuti Diklat Calon Pengajar Praktik (CPP) Angkatan 4 yang diselenggarakan oleh Kemdikbud. Awalnya saya pernah mengikuti seleksi Pendamping Guru Penggerak (sekarang namanya Pengajar Praktik) di angkatan 1 namun karena tidak teliti saat mengisi Esai saat memasukkan aplikasi saya tidak lolos. 

Alhamdulillah setelah berkonsultasi dengan beberapa rekan guru sekaligus sahabat saya; Aa Riyan dan Mbak Wahyu nun jauh di Pulau Jawa sana, tahun ini saya bisa lolos seleksi peserta diklat CPP Angkatan 4 ini. Tuh kan, kolaborasi adalah kunci utama kesuksesan. Kalau zaman dulu ada pameo bahwa di Indonesia Jawa adalah Koentji, maka di zaman ini, Kolaborasi adalah kunci.

Apa sih itu CPP? Calon Pengajar Praktik merupakan seseorang yang ditugaskan mendampingi Calon Guru Penggerak (CGP) dalam menjalankan perannya sebagai Guru Penggerak wabilkhusus selama masa 9 bulan diklat (saat ini dipersingkat menjadi 7 bulan) dengan berbagai kemungkinan alasan, salah satunya efisiensi. Nah, PP ini bertugas mementori dan mengcoaching CGP. 

Cara pendaftaran menjadi CPP yaitu dengan mengisi aplikasi di SIM PKB. Bila daerah anda menjadi sasaran, anda punya kompetensi, integritas, dan kemauan maka anda layak menjadi salah satu peserta! Pantaskan saja dirimu!

Setelah melalui seleksi administrasi, lanjut dengan seleksi simulasi mengajar selama 20 menit dan wawancara dengan dua interviewer. Setelah diamati background kedua pewawancara ini adalah praktisi pendidikan, dan akademisi. Apa saja pertanyaannya? Tentu saja berhubungan dengan essai yang anda isi dan motivasi anda mengikuti seleksi ini.

Setelah lolos maka anda wajib mengikuti Diklat marathon bersama para ahli yang tidak kaleng-kaleng. Di masa saya pemerintah menggandeng ahli dari universitas, coach dari lembaga coaching swasta yang tidak segan-segan membagi ilmu dan pengalamannya bersama para guru yang masih awam tentang prinsip merdeka belajar Ki Hajar Dewantara maupun teknik Coaching dan alur TIRTA-nya. Namun dengan semangat yang menggebu ditambah kolaborasi sesama peserta maka akhirnya resmilah sudah kami menjadi Pengajar Praktik Angkatan 4. 



Berbagai ilmu dan pengalaman di lapangan membimbing para Calon Guru Penggerak yang keren dan penuh semangat menggerakkan pendidikan membuat kami menyadari banyak hal, salah satu poin terpentingnya bahwa kami belajar banyak dari para CGP tentang hakikat pendidikan dan menggerakkan pendidikan menuju arah yang lebih baik. Dan ide, proses, maupun hasilnya tidaklah mudah. Namun semangat kami tidak akan pernah patah.

Semoga jaya selalu CPP angkatan 4 yang sekarang sebagian besar sudah naik pangkat menjadi Fasilitator di angkatan kemarin, dan CGP kami yang saat ini juga sudah mengikuti jejak mentornya menjadi PP di angkatan ini. Apapun itu semoga kita selalu ingat prinsip merdeka belajar bukanlah pada poster, jargon, dan kata-kata ataupun seremonialnya, tetapi pada ide, proses, dan kolaborasi bergerak mewujudkannya. Salam Guru Penggerak! 

Apa yang Salah dengan Sistem Pendidikan Kita?

Pertanyaan ini selalu hadir dari waktu ke waktu. Dari satu rezim ke rezim yang lain. Dari satu kurikulum kepada kurikulum yang baru. Pertany...